BENGKULU, PB - Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti akan mewajibkan seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk menandatangani pakta integritas. Hal ini sebagai bentuk keseriusan pemerintah kepada masyarakat Bengkulu pemerintahan Bengkulu untuk berkomitmen bersih dan bebas dari segala penyimpangan.Baca juga: 7 Bupati Teken Pakta Integritas dan Ridwan Mukti Bakal Libatkan KPK
“Kita membuat sebuah garansi bahwa, jaminan kepada publik bahwa kita akan melakukan tata kelola birokrasi yang baik," demikian disampaikan Ridwan Mukti, Kamis (18/2/2016).
Sama dengan pakta integritas yang sebelumnya, seluruh pejabat Bengkulu akan diminta untuk siap tidak korupsi, siap tidak narkoba dan siap tidak berbisnis dalam birokrasi.
Penandatanganan pakta integritas tersebut nantinya akan digelar secara terbuka dan di tempat umum. Tidak hanya itu, kata Ridwan, saat penandatanganan tersebut akan dihadiri oleh pimpinan KPK, Kejaksaan Agung dan Kapolri.
"Hal tersebut dilakukan sehingga bagi para pejabat yang telah menandatangani pakta integritas dan melakukan pelanggaran akan langsung dicopot dari jabatannya," kata Ridwan. [IC]
