PedomanBengkulu.com, Seluma - Pemerintah Daerah (Pemda) Seluma merencanakan bakal melakukan pembangunan Infrastruktur jalan di Seluma Utara pada tahun 2026 mendatang.
Hal ini tentu kabar baik bagi masyarakat Seluma Utara, karena jalan tersebut merupakan akses satu-satunya warga Seluma Utara untuk beraktivitas.
Diketahui, akses jalan tersebut sepanjang 9,7 kilometer dengan rencana anggaran sebesar 26 miliar yang bersumber dari Dana Intruksi Presiden (Inpres)
Kepala Dinas PUPR Seluma, M. Syaifullah, SE, M.Si, menjelaskan bahwa pada tahun 2025 sebenarnya telah disepakati empat kegiatan melalui dana Inpres, yang terdiri dari satu pembangunan jembatan dan tiga pembangunan jalan.
Namun, karena keterbatasan waktu dan anggaran, hanya satu proyek yang dapat direalisasikan, yakni pembangunan jalan Tanah Abang–Rawa Indah dengan nilai sekitar Rp21 miliar.
“Untuk kegiatan lainnya yang belum terlaksana pada 2025 akan dilanjutkan pada tahun 2026 sesuai kesepakatan,” ujar Saipul, Rabu 10 Desember 2025.
Ia menegaskan bahwa mereka terus mendorong percepatan realisasi program tersebut.
Diketahui, pada Jumat mendatang, Bupati Seluma dijadwalkan melakukan audiensi dengan Deputi Infrastruktur Kewilayahan untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana.
“InsyaAllah Seluma Utara, khususnya Lubuk Resam, dapat tuntas dibangun. Dengan infrastruktur yang baik, kita berharap masyarakat dapat merasakan manfaatnya, termasuk potensi pariwisata yang bisa ikut berkembang,” tambahnya.
Direncanakan, Pada tahun 2026 mendatang, dua proyek besar yang akan mulai dikerjakan yaitu:
1. Pembangunan jembatan gantung Selebar Simpang dengan anggaran sekitar Rp3,2 miliar.
2. Pembangunan jalan Lunggu–Resam di Seluma Utara, sepanjang kurang lebih 9,7 kilometer dengan anggaran sekitar Rp26 miliar.
Penulis: Rahmat
