Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Senator Leni John Latief Gelar Sosialisasi Empat Pilar, Perkuat Peran Majelis Taklim dalam Kehidupan Berbangsa

PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia Hj Leni Haryati John Latief menggelar kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI bersama jajaran Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Provinsi Bengkulu, sebuah organisasi kemasyarakatan yang selama ini berfokus pada kegiatan keagamaan dan pendidikan agama.

Dalam kesempatan itu, Hj Leni Haryati John Latief menyampaikan pentingnya pemahaman dan pengamalan Empat Pilar MPR RI, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Keempat pilar ini dipandang sebagai fondasi dalam memperkuat persatuan bangsa, menjaga kerukunan, serta menjadi pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

"BKMT bukan hanya wadah pembelajaran agama, tetapi juga benteng moral masyarakat. Melalui penguatan Empat Pilar, kita berharap majelis taklim dapat berperan aktif dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan, sehingga keimanan dan ketakwaan berjalan seiring dengan kecintaan pada tanah air," ujar Hj Leni Haryati John Latief dalam sambutannya, baru-baru ini.

Ketua Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid Dewan Masjid Indonesia (BKMM-DMI) Provinsi Bengkulu ini menekankan bahwa penguatan Empat Pilar bukan sekadar wacana, melainkan harus dihidupkan dalam keseharian.

"Majelis taklim memiliki posisi strategis dalam membimbing masyarakat. Ketika nilai agama berpadu dengan nilai kebangsaan, maka insya Allah akan tercipta masyarakat yang religius, toleran, dan cinta damai," tutur Hj Leni Haryati John Latief.

BKMT Provinsi Bengkulu yang selama ini tercatat konsisten membina jamaah majelis taklim di berbagai daerah, menyambut baik kegiatan ini. BKMT sendiri selama ini menjadi organisasi yang tidak hanya bergerak di bidang dakwah, tetapi juga siap menjadi mitra pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang agamis, harmonis, dan sejahtera.

Dalam dialog yang berlangsung hangat, para peserta juga menyampaikan aspirasi agar kegiatan sosialisasi kebangsaan seperti ini semakin sering dilakukan di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa. Dengan begitu, nilai-nilai Pancasila dan semangat kebangsaan benar-benar dapat dipahami oleh masyarakat dari berbagai lapisan.

Kegiatan ini ditutup dengan komitmen bersama untuk terus menjaga sinergi antara DPD RI, MPR RI, dan BKMT Provinsi Bengkulu. Sinergi ini diharapkan mampu memperkuat pendidikan kebangsaan berbasis keagamaan, sehingga dapat menumbuhkan generasi yang beriman, berilmu, dan berwawasan kebangsaan. [**]