PedomanBengkulu.com - Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi menyatakan bahwa Pantai Panjang Kota Bengkulu yang sebelumnya statusnya milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah resmi diserahkan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu dan dikelola Pemkot.
"Alhamdulillah, baru tadi pagi kita menerima SK penyerahan Pantai Panjang dan telah resmi dikelola Pemkot Bengkulu," kata Dedy disela sambutan acara Halalbihalal Keluarga Besar Forum Rembuk Melayu di Balai Merah Putih, Selasa (29/4/2025).
Dedy menyampaikan, pasca pengelolaan Pantai Panjang resmi diserahkan, Pemkot Bengkulu berkomitmen melakukan penataan agar pedagang tertib dan pengunjung Pantai Panjang merasa nyaman sehingga dapat menarik wisatawan untuk berkunjung dengan harapan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Bengkulu.
"Insya Allah nanti kita tata, zona lokasi untuk pedagang jualan dan zona ruang publik. Banyak yang ngeluh kalau di Pantai Panjang baru duduk sebentar dimintai harus belanja, tidak ada lagi tempat parkir. Kalaupun duduk baru sebentar dimintai duit sampai Rp 200 ribu kalau di Pondok, ini yang tidak boleh, karena merusak citra Kota Bengkulu," ungkap Dedy.
Dedy menegaskan, Pemkot Bengkulu tidak melarang berjualan maupun menggusur pedagang. Namun Pemkot Bengkulu melakukan penataan agar kawasan Pantai Panjang tertata rapi dan lebih indah.
"Jadi mohon dukungannya. Karena kita tidak punya pertambangan, tidak punya perkebunan. Salah satu untuk meningkatkan PAD adalah wisata. Kalau wisata kita bagus tertata rapi, akan banyak pengunjung datang dan pedagang pun ramai sehingga ekonomi masyarakat meningkat," jelas Dedy. (Tok)
