Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Warga Keluhkan Pelayanan Puskesmas Kampung Delima Tak Maksimal

[caption id="attachment_47598" align="aligncenter" width="650"] Ilustrasi Puskesmas[/caption]

REJANG LEBONG, PB - Belasan warga berasal dari Kelurahan Karang Anyar, Kesambe Baru Kecamatan Curup Timur, jumat (18/8/2017) mengeluh soal pelayanan yang di berikan petugas puskesmas Kampung Delima.

Pasalnya, warga merasa tak di acuhkan petugas saat berusaha berobat di puskesmas tersebut. Bahkan, sejumlah warga harus tetap membayar pembelian obat dan izin laboratorium walaupun telah menggunakan kartu Indonesia Sehat (KIS).

Seperti pengakuan, Devi (50) warga Karang Anyar, dirinya membawa putrinya berobat ke Puskesmas Kampung Delima untuk periksa kandungan atas permintaan bidan setempat. Namun, sejak pukul 08.00 Wib kedatangan warga justru terkesan dibiarkan oleh para petugas.

"Kami sampai nunggu 2 jam lebih baru mendapatkan pelayanan. Itupun setelah salah satu warga lain ngotot bertanya kepada petugas apakah bisa berobat di puskesmas tersebut. Tidak hanya kami saja, seluruh warga juga mengalami kondisi yang sama. Bahkan, ada yang pulang gak jadi berobat, " ujar Devi.

Dilain sisi, Devi juga mengutarakan jika putrinya mendaftar sebagai pasien peserta KIS. Ironisnya, saat usai berobat dikenakan biaya obat, periksa dan biaya uji laboratorium oleh petugas, dengan alasan kartu KIS tersebut tidak bisa digunakan di puskesmas tersebut.

"Petugasnya banyak pak, tapi mereka sibuk ngobrol dan belanja dagangan kacamata keliling yang datang ke puskesmas tersebut, " ujar Devi.

Diharapkan Devi, Dinas kesehatan setempat bisa membenahi pelayanan yang diberikan oleh para petugas. Sehingga, hal serupa tidak terjadi di lain hari. "Jangan sampai ada pasien meninggal gara-gara lamban diberi pertolongan oleh mereka pak," tegas Devi. [Ifan]