BENGKULU, PB - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit produksi perkebunan Provinsi Bengkulu pada periode lll Juli 2017 TBS kelapa sawit dipatok pada harga rata-rata Rp1.309 per kilogram. Angka ini mengalami penurunan bila dibandingkan dengan harga pada kuartal III 2016 yang sebesar Rp1.390 per kilogram."Gub Minta Pengusaha Bangun Hilirisasi Sawit"
Harrga TBS sawit ini, kata Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Bengkulu Riki Gunarwan dipengaruhi oleh harga pasar global (dunia). Selain itu, minimnya infrastuktur dasar di daerah ini seperti jalan yang masih belum bagus juga ikut menyumbang penurunan harga sawit.
“Insfrastruktur dasar yakni jalan yang kurang mendukung angkutan transportasi petani juga mempengaruhi harga," kata Riki Gunarwan.
Namun, lanjut Riki, pihaknya akan terus melakukan upaya normalisasi harga TBS kelapa sawit ini. Misalnya dengan memoratorium kebutuhan jumlah pabrik CPO di Bengkulu dan melakukan beberapa kajian bersama. Serta merencanakan pembangunan pabrik hilir pengolahan kelapa sawit, seperti pabrik minyak sayur dan sabun.
"Gub: Royalti Perusahaan Sawit ke Daerah Masih Kecil"
"Dalam rapat evaluasi yang dilakukan, salah satunya usulan moratorium terhadap jumlah pabrik CPO di Bengkulu, karena jumlah pabrik yang ada saat ini sudah cukup banyak dibandingkan dengan jumlah luasan dan produksi sawit di provinsi Bengkulu," ungkapnya. [IC]
.jpeg)
