PedomanBengkulu.com, Jakarta – Hari ini, 1 Oktober 2025, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia (RI) genap berusia 21 tahun. Peringatan ini menjadi momentum untuk merefleksikan peran DPD dalam menjembatani aspirasi daerah, sekaligus meneguhkan kembali komitmen perjuangan bagi kemajuan Bengkulu.
Anggota DPD RI daerah pemilihan Provinsi Bengkulu, Hj Leni Haryati John Latief, mengatakan, selama satu tahun terakhir ia telah menyaksikan perjalanan DPD sebagai lembaga yang lahir dari semangat reformasi untuk menguatkan representasi daerah.
"DPD telah menjadi saluran bagi suara-suara dari pelosok negeri yang kerap terabaikan dalam hiruk-pikuk kebijakan nasional yang cenderung Jawa-sentris," kata Hj Leni Haryati John Latief.
Lulusan Magister Administrasi Publik Universitas Bengkulu ini menjelaskan, tak bisa ditampik bahwa dalam perjalanannya selama 21 tahun terakhir, DPD RI masih memiliki keterbatasan kewenangan, khususnya dalam hal legislasi.
"Tapi keterbatasan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus konsisten memperjuangkan aspirasi daerah sehingga harapannya ke depan kewenangan DPD RI dapat diperbaiki," ujar Hj Leni Haryati John Latief.
Mantan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bengkulu ini menekankan, bagi Bengkulu, keberadaan DPD RI memiliki arti penting, apalagi saat ini putra Bengkulu didapuk sebagai pimpinan tertinggi.
"Kita ingat bagaimana isu-isu strategis, mulai dari pembangunan infrastruktur jalan, peningkatan sektor pariwisata, hingga penguatan ekonomi kerakyatan, harus terus diperjuangkan di tingkat pusat. Dengan adanya perwakilan dari Bengkulu di DPD, isu-isu ini dapat diangkat ke permukaan, memastikan bahwa pembangunan tidak hanya terpusat di kota-kota besar," tutur Hj Leni Haryati John Latief.
"Baru-baru ini, program ketahanan pangan nasional yang diprakarsai DPD bahkan menjadikan Bengkulu sebagai titik awal, sebuah bukti nyata bahwa kolaborasi antara pusat dan daerah dapat menghasilkan terobosan konkret," lanjut Hj Leni Haryati John Latief.
Pembina Bundo Kanduang Provinsi Bengkulu ini menambahkan, ke depan, dia berharap DPD RI bisa menjadi katalisator keadilan pembangunan sehingga jurang ketimpangan pusat dan daerah dapat dihapus serta anggaran pembangunan dapat didistribusikan secara adil, sehingga dapat memastikan daerah-daerah seperti Bengkulu mendapat perhatian yang layak.
"Pada usia ke-21 ini, saya dari Bengkulu menyerukan agar DPD RI terus tumbuh menjadi lembaga yang semakin dicintai rakyat, berpihak pada keadilan, dan menjadi motor penggerak pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. Selamat ulang tahun, DPD RI! Perjuangan mewujudkan Indonesia yang lebih adil dan sejahtera masih panjang," demikian tutup Hj Leni Haryati John Latief. [**]
