PedomanBengkulu.com, Aksi unjuk rasa bertajuk Indonesia C(Emas) Jilid III yang digelar Aliansi Mahasiswa se-Bengkulu di depan Gedung DPRD Provinsi Bengkulu pada Selasa (2/9/2025) berlangsung damai. Aksi tersebut mendapat apresiasi langsung dari Ketua Fraksi Nurani Pembangunan DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring.
Usin menilai, keberhasilan menjaga situasi kondusif antara mahasiswa, masyarakat, aparat kepolisian, dan TNI menjadi bukti bahwa Bengkulu mampu berdemokrasi tanpa kekerasan.
“Manakala wakil rakyat dengan rakyatnya duduk bersama, mendengarkan, menyerap, menampung, berkomunikasi dan memperjuangkan keresahan, keluhan, dan persoalan bangsa ini, maka kekecewaan dan kemarahan hingga anarkisme tidak akan pernah terjadi,” ujar Usin.
Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang menjaga kedamaian selama aksi, mulai dari massa mahasiswa, komunitas ojek online, masyarakat umum, hingga aparat keamanan.
“Alhamdulillah, kita semua bisa menjaga Provinsi Bengkulu tetap damai tanpa saling mencederai, berbenturan, atau melakukan anarkisme yang bisa merugikan daerah kita sendiri,” tambahnya.
Terkait 14 tuntutan yang disampaikan mahasiswa, Usin menegaskan bahwa DPRD Provinsi Bengkulu berkomitmen menyalurkan aspirasi tersebut ke tingkat nasional.
“Senin sampai Kamis depan kami akan menyampaikan aspirasi masyarakat Provinsi Bengkulu sebagai bentuk perjuangan bersama secara nasional ke DPR RI dan Presiden RI. Kepentingan pembangunan di Provinsi Bengkulu juga bagian yang harus kita perjuangkan,” tegasnya.
Usin berharap agar mahasiswa, masyarakat, dan wakil rakyat terus bersinergi dalam memperjuangkan aspirasi bersama, tanpa harus mengorbankan kedamaian Bumi Rafflesia.
“Mari kita jaga kedamaian di bumi Raflesia ini,” pungkasnya.
