Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Leni Haryati Siap Tuntaskan Persoalan Pendidikan di Bengkulu

Hj Leni Haryati John Latief

PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Tahun 2024 Republik Indonesia akan menyelenggarakan pergantian kepemimpinan pemerintahan di segala lini baik di pusat maupun daerah. Saat ini, masyarakat masih menantikan sosok yang memiliki kesungguhan untuk membenahi dan menuntaskan berbagai persoalan pendidikan.

Ketua DPD Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bengkulu Hj Leni Haryati John Latief mengatakan, pemilihan umum 2024 merupakan ajang yang paling tepat untuk memilih pemimpin yang dapat melakukan perbaikan di berbagai sektor tak terkecuali pada bidang pendidikan.

"Karena pendidikan adalah sarana utama dalam memperbaiki kualitas hidup masyarakat. Pendidikan adalah kunci untuk mencapai kemajuan, di pusat dan daerah," kata Hj Leni Haryati John Latief di tengah peringatan Hari Pendidikan Nasional hari ini, Selasa (2/5/2023).

Lulusan Magister Administrasi Publik Universitas Bengkulu ini menekankan, kepemimpinan ke depan harus mampu mengawal dan membenahi agar sistem pendidikan, baik di pusat maupun daerah bukan hanya terjangkau, tapi juga miliki mutu yang baik.

"Sistem pendidikan nasional memang harus terus dibenahi. Karena berdasarkan data yang ada, masih ada kendala, terutama di daerah terdepan, terpencil, dan tertinggal. Insya Allah bila mendapatkan amanah, ini akan jadi konsen saya ke depan," ujar Hj Leni Haryati John Latief.

Pembina Bundo Kanduang Provinsi Bengkulu ini menuturkan, apa yang ia nyatakan tersebut jangan diartikan bahwasanya tidak ada keseriusan kebijakan oleh kepemimpinan saat ini dalam mewujudkan pendidikan bermutu.

"Di Bengkulu sendiri misalnya, berbagai kebijakan mengenai peningkatan partisipasi anak sekolah dan perbaikan infrastruktur sekolah cukup menggembirakan dan menujukkan keseriusan pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan, namun upaya ini perlu ditingkatkan sehingga dapat semakin baik," sampai Hj Leni Haryati John Latief.

Mantan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu ini menambahkan, beberapa kelemahan yang tampak kasat mata adalah isu kekerasan seksual, perkelahian pelajar, dan bullying yang marak terjadi akhir-akhir ini.

"Kasus-kasus yang saya sebutkan tadi banyak muncul di media massa. Ini bukan salah siapa-siapa. Yang terpenting adalah bagaimana ke depan kita bisa melakukan manajemen yang lebih baik untuk mengantisipasi hal-hal tersebut tidak sampai terulang kembali," demikian Hj Leni Haryati John Latief. [Muhammad Qolbi]