Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Selamatkan Masyarakat Menengah ke Bawah, Ini Solusi dari Senator Riri

PedomanBengkulu.com, Jakarta - Bayang-bayang pemutusan hubungan kerja atau PHK secara massal seiring memburuknya ekonomi global yang didorong oleh inflasi, bencana demi benana, perang Rusia-Ukraina dan lain-lain terus menghantui angkatan kerja Indonesia di berbagai daerah.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief mengatakan, para ahli telah menyebutkan bahwa ekonomi domestik Indonesia insya Allah tidak akan jatuh ke jurang resesi, namun tetap akan merasakan dampak buruk dari resesi global tersebut.

"Yang paling merasakan dampak buruknya adalah kelas menengah ke bawah. Sekarang pun sebenarnya sudah terasa. Sudah banyak masyarakat menengah ke bawah yang mengeluhkan jatuhnya daya beli mereka setelah naiknya BBM dan naiknya harga pangan," kata Hj Riri Damayanti John Latief, Rabu (7/12/2022).

Dengan jatuhnya daya beli masyarakat menengah ke bawah itu, Dewan Pembina Karang Taruna Provinsi Bengkulu ini melanjutkan, pemerintah pusat dan daerah mesti memberikan perhatian khusus karena bila diabaikan akan mengakibatkan meningkatnya angka kemiskinan secara signifikan.

"Kalau orang sudah jatuh miskin, mereka akan nekat berbuat kriminal, kualitas hidupnya menurun. Semakin banyak yang menganggur, masalah-masalah sosial lainnya akan timbul beruntun, ini yang harus dicegah pemerintah," ujar Hj Riri Damayanti John Latief.

Wakil Ketua Umum BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Bengkulu ini menjelaskan, salah satu upaya untuk menjaga daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah tetap stabil adalah dengan cara mengeluarkan pendanaan jaring pengaman sosial seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT).

"Saya minta kepada Kementerian Desa agar BLT yang dialokasikan dari Dana Desa tahun 2023 mendatang tetap bisa disalurkan. Jangan sampai berkurang, apalagi distop. Tahun 2023 ini masyarakat lagi butuh-butuhnya. Saya juga minta pemerintah kabupaten yang belum melakukan penyaluran BLT DD tahun ini segera salurkan, hak rakyat harus diutamakan," tandas Hj Riri Damayanti John Latief.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Barisan Pemuda Nusantara (Bapera) Kabupaten Kepahiang ini menambahkan, salah satu upaya lain yang dapat dilakukan untuk menjaga agar daya beli masyarakt menengah ke bawah ini tetap terjaga adalah dengan pemberian stimulus ekonomi sektor kerakyatan.

"Berhemat-hematlah untuk semua keperluan yang tidak ada kaitannya dengan masyarakat. Maksimalkan bantuan untuk pekerja informal dan pengusaha UMKM. Jangan sampai ketimpangan ekonomi sosial menjadi semakin melebar sehingga berpotensi menimbulkan masalah baru seperti krisis politik," demikian Hj Riri Damayanti John Latief. [Muhammad Qolbi]