Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Budaya Digital sebagai Akselerasi Transformasi Digital

 


PedomanBengkulu.com - Dunia digital tidak bisa dipisahkan dengan manusia. Manusia sebagai agen perubahan memiliki peran dalam membentuk suatu tatanan kehidupan baru di dunia digital yaitu budaya digital. Salah satu aspek yang dapat mempercepat transformasi digital adalah budaya digital. Lantas, bagaimana budaya digital terbentuk?

Budaya digital terbentuk dari hasil pola pikir, perilaku, dan cipta karya manusia. Penerapan budaya digital lebih kepada pola pikir atau mindset masyarakat untuk beradaptasi pada teknologi internet. Bukan perihal siapa yang kuat melainkan siapa yang bisa beradaptasi. Menurut Dosen Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Yunita Faela Nisa, ada tiga aspek dalam membangun budaya digital yang dimana budaya digital sebenarnya sudah diadopsi oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ketiga aspek tersebut.

1. Partisipasi: bagaimana masyarakat berpartisipasi dalam memberikan kontribusi untuk tujuan bersama

2. Perbaikan: merubah budaya lama menjadi budaya baru menjadi lebih efesien

3. Brikolase: memanfaatkan hal yang sudah ada untuk membentuk hal baru

Contoh dari budaya digital yang sudah diadopsi masyarakat dalam kehidupan sehari-hari adalah komunikasi antar sesama, yang praktis dan cepat dilakukan dengan internet. Selain itu, berbelanja. Jika dulu masyarakat ingin berbelanja baik kebutuhan pokok maupun kebutuhan gaya hidup harus ke pasar atau toko swalayan, sedangkan sekarang bisa dibeli melalui gawai dengan bantuan internet.

Perubahan-perubahan positif yang membentuk budaya digital ini akan membantu percepatan transformasi digital terutama di Indonesia. Tranformasi digital merupakan sebuah proses perubahan dalam penerapan teknologi digital pada semua aspek kehidupan masyarakat. Masyarakat yang memiliki growth mindset yaitu pemikiran yang terbuka dan mau mencoba terhadap hal baru akan mempermudah mereka beradaptasi dengan teknologi digital yang  mana nantinya akan membantu perekembangan digital kedepannya. Karena, untuk terciptanya transformasi digital diperlukan partisipasi dari masyarakat yang setuju untuk beradaptasi dengan teknologi digital yang akan melahirkan hal baru yang bermanfaat dan efesien dalam melakukan kegiatan pada semua aspek kehidupan. Dengan artian lain, budaya digital sebagai salah satu aspek akselerasi transformasi digital yang akan menciptakan ruang-ruang baru di kehidupan yang dapat menyatukan setiap elemen tanpa adanya sekat. Contoh pada paragraph di atas merupakan bentuk transformasi digital pada kehidupan sehari-hari. Selain itu, transformasi digital dalam sebuah organisasi atau perusahaan atau instansi, akan mencipatakan ruang baru untuk bekerja secara kolaboratif, adaptif, dan efesien. Oleh karena itu, selain cakap secara teknis terhadap teknologi, paham secara psikologis juga sangat penting. Sebab, psikologis akan mempengaruhi pola pikir dan perilaku dalam bermain di dunia digital.

Maka, dapat disimpulkan bahwa kunci utama terbentuknya budaya digital yang positif adalah memiliki growth mindset terhadap teknologi digital dan budaya digital merupakan aspek penting dalam akselerasi transformasi digital.

Penulis: Heriyanti Lestari, Mahasiswi Jurnalistik, Universitas Bengkulu.