Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Komisi III DPRD Kota Bengkulu Pertanyakan Kualitas Air Perumda Tirta Hidayah


PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Komisi III DPRD Kota Bengkulu mempertanyakan kualitas air PDAM Tirta Hidayah dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP), Senin (30/5) kemarin. Hal itu menanggapi banyaknya keluhan pelanggan mengenai air yang sering keruh terutama sumber air baku di instalasi Surabaya. Ditambah lagi pasokan air yang sering tidak mengalir terus menjadi sorotan.

Anggota Komisi III Densi menilai keluhan mengenai air yang kerap keruh perlu diinvestigasi lebih mendalam dan komprehensif karena dikhawatirkan berdampak pada kesehatan warga.

"Ini penting, karena sebagian pelanggan tidak saja menggunakan air tersebut untuk mandi dan mencuci, tapi juga sebagai air minum,” kata Densi.

Mewakili masyarakat, sekaligus sebagai pelangan Perumda Tirta Hidayah, Imran Hanafi mendesak agar Perumda Tirta Hidayah menggandeng investor untuk membangun Water Treatment Plant.

Sedangkan Ketua Komisi III Herimanto mempertanyakan korelasi penyertaan modal yang diberikan Pemerintah Kota kepada Perumda Tirta Hidayah dengan perbaikan kualitas pelayanan yang dilakukan oleh Direksi Perumda Tirta Hidayah kepada masyarakat.

"Sejauhmana komitmen manajemen Perumda Hidayah untuk meningkatkan pelayanan air minum kepada masyarakat pelanggan dan sejauh apa analisis peluang Perumda Tirta Hidayah dalam memberikan kontribusi untuk PAD Kota Bengkulu, karena ini berkaitan dengan penyertaan modal yang telah diberikan," tanya Herimanto.


Sementara itu, Dikempatan ini Direktur Perumda Tirta Hidayah Samsu Bahri mengakui pelayanan air bersih kepada pelanggan masih belum maksimal. Namun ia menegaskan Perumda Tirta Hidayah terus berupaya berbenah dan melakukan ekspansi bisnis untuk meningkatkan kontribusi PAD bagi Kota Bengkulu.

"Kami akui pelayanan masih belum maksimal terutama bagi pelanggan yang berada di wilayah instalasi Surabaya. Namun kami terus berbenah dan melakukan ekspansi bisnis dalam rangka meningkatkan kontribusi bagi PAD," katanya. [Rls]