Ilustrasi[/caption]REJANGLEBONG, PB - Jemput bola pembuatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) mulai membudaya. Setelah terlaksana di sejumlah daerah seperti Kota Bengkulu dan Kabupaten Seluma, Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong mulai melakukan program jemput bola tersebut.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Rejang Lebong melakukan program itu ke desa-desa yang jauh dari pusat perkotaan. Program jemput boleh ini dilakukan dengan sarana mobil yang dilengkapi alat rekam KTP-el itu.
"Mobil inilah yang akan datang ke kebun-kebun di pinggiran kecamatan yang jauh dari pusat perkotaan," ujar Kepala Dinas Dukcapil Rejang Lebong, Santoso, baru-baru ini.
Selama ini, sambung Santoso, salah satu kendala pembuatan KTP-el oleh warga yaitu sibuknya warga khususnya petani yang berkebun si pinggiran atau batas kabupaten.
Baca juga : 20 Juta Warga Belum Rekam Data KTP
"Makanya kita sekarang yang jemput bola mendatangi mereka untuk mengambil data rekam KTP. nanti jika sudah jadi KTP-el mereka akan kita kirimkan melalui petugas desa dan kelurahan setempat," ujar Santoso.
Diharapkan, dengan bantuan mobil rekam E-KTP ini jumlah warga yang belum memiliki E-KTP akan berkurang. "Target kita, akhir tahun 2016 ini semua warga sudah memiliki KTP-el, " ujar Santoso. [Ifan]
