"APBD 2017 semua akan kita gunakn untuk pro dengan kepentingan rakyat, yang tidak membuat rakyat sejahtera maka akan kita coret anggarannya," katanya, saat menggelar Konfrensi Pers di Media Center, Kantor Gubernur, Padang Harapan, Kota Bengkulu, Jumat (26/08/2016).
Anggaran pro rakyat ini akan difokuskan untuk melakukan pembenahan pada 3 kebutuhan mendasar masyarakat Bengkulu, diantaranya adalah Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi.
"Orientasi mendesak yang harus dilakukan Pemprov sekarang adalah persoalan kemiskinan dan ketertinggalan, maka kita akan fokus pada 3 hal yakni, Pendidikan, kesehatan dan Infrastruktur dasar terkait ekonomi. Ini yang harus kita lakukan," ujarnya.
Untuk itu, postur APBD akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur seperti pembangunan jalan dan jembatan. apalagi menurut Ridwan kondisi jalan di Provinsi Bengkulu 80 persen rusak parah.
"Postur APBD 2017 akan lebih besar ke infrastruktur karena memang orientasinya adalah pro rakyat. Ibarat mobil maka kursi penumpang yang dibesarkan. Kita ini mau ngurus rakyat dulu bukan birokrasi semata," jelasnya.
Menurut Ridwan, semua pihak harus mendukung program pemerintah. untuk itu dia mengajak semua pihak untuk bekerja keras membangun Bengkulu. "Sepertinya banyak sekali yang suka berpolitik, padahal Bengkulu ini daerah yang miskin. Bukan politik yang menyelesaikan masalah tapi kerja keras yang sungguh-sungguh, bukan manuver politik tapi kerja keras dan ikhlas," tegasnya. [MS]
