Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

H-7 Lebaran, 2 Posko Pengamanan Lalin Benteng Dioperasikan

berita_181281_800x600_Posko_Mudik_PerhutaniBENGKULU TENGAH, PB - Untuk menjamin kelancaran dan keamanan pengendara dan lalu lintas, H-7 lebaran mulai didirikan posko Gabungan terdiri unsur Polri, Dishub, TNI, Satpol PP, dan Dinas Kesehatan. (Baca juga: Jelang Lebaran, Jalan Poros Mudik Diperbaiki)

Di Bengkulu Tengah pengamanan lalu lintas kendaraan jelang H-7 hingga H+7 Idul Fitri 1434 H berlangsung di 2 tempat, yakni Posko Taba Penanjung dan Posko Pasa Pedati (Pondok Kelapa). 2 titik itu sebagai titik sentral perlintasan pemudik dari kota Bengkulu ke luar daerah maupun pemudik dari arah sebaliknya.

"Pengamanan di 2 titik, yakni posko Taba Penanjung dan (posko) Pasar Pedati. Kita turunkan 10 orang dari Dishub yang bertugas jaga bergantian tiap 2 orang shift-shift-an," sampai Zainal Arifin, petugas PJR Dishub Benteng kepada PB, Rabu (29/6/2016).

Menurut Zainal, keamanan lalu lintas di dua titik kawasan Benteng itu H-7 masih kondusif meski sudah ada tanda kenaikan jumlah kendaraan yang melintas dibanding hari biasa. Antara lain kendaraan pribadi roda empat dan dua.

Hal ini kata Zainal lantaran tradisi mudik di Bengkulu masih belum terlalu ramai dibanding Pulau Jawa. Namun intensitas kendaraan akan mencapai puncaknya pada H-2 lebaran nanti.

"Sekarang masih kondusif, meski sudah ada kenaikan jumlah kendaraan yang melintas dibanding hari biasa. Kalau di Bengkulu ya seperti ini (masih sepi). Kalau di (Pulau) Jawa ya sudah ramai. Biasanya di sini (Benteng) H-2 nanti puncak ramai kendaraan," beber Zainal.

Di sisi lain, kondisi jalan di beberapa ruas di Benteng sudah mulai tampak mulus setelah perbaikan pengaspalan jalan sebulan terakhir. Petugas sepertinya berusaha memperbaiki jalan terutama jalan berlubang dengan mengikir hampir separuh badan jalan dan mengganti dengan lapisan baru.

"Habis lebaran nanti (kami) akan lanjut lagi," kata seorang pekerja. Pantauan jurnalis PB, beberpa alat berat masih ada yang dioperasikan untuk memuluskan sejumlah ruas jalan. Pekerja pun masih tampak memperbaiki aspal yang sudah dipadatkan stoom. Kegiatan ini tak lagi mengganggu pengendara lantaran hanya beberapa titik saja yang tengah diperbaiki. (Dedy Irawan)