Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Dewan Desak Defenitifkan Kepsek yang Masih Plt

12787989_1052614214804099_671059385_nBENGKULU SELATAN, PB - Ketua DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan Yevri Sudianto bersama ketua Komisi III Faizal Mardianto beserta anggota Komisi III melakukan kunjungan ke SMK Negeri 1 Bengkulu Selatan. Hal tersebut bertujuan untuk meninjau persiapan menghadapi Ujian Nasional (UN) pada April mendatang.

Baca juga: Siapkan Pakta Integritas, Kepsek Segera Mutasi

Di samping persiapan menghadapi UN, rombongan Wakil rakyat tersebut juga mendapat informasi bahwa kepala sekolah (Kepsek) di SMK Negeri 1 Bengkulu Selatan itu masih berstatus Pelaksana Tugas (Plt).

Diungkapkan Ketua DPRD Bengkulu Selatan Yevri Sudianto, berdasarkan informasi yang didapat, bahwa SMKN 1 tersebut telah dipimpin oleh seorang Plt Kepsek selama satu tahun lebih. Untuk itu, Ketua meminta kepada Bupati agar sesegera mungkin mengangkat kepala sekolah yang defenitif.

Apalagi, lanjut Yevri Sudianto, tidak lama lagi sekolah akan melaksanakan Ujian Nasional. Sehingga jabatan Kepsek yang defenitif sangat diperlukan.

"Masa Plt sudah setahun lebih. Kalau tidak salah, Plt Kepsek SMKN 1 itu sekitar sejak 27 januari atau Februari 2015 Lalu. Seharusnya Bupai segera bertindak, segera defenitifkan. Kami minta sebelum pelaksanaan UN ini harus sudah didefenitifkan, bila perlu dalam minggu ini segera," tegas Yanto Yahil, sapaan akrab Ketua DPRD.

Bukan hanya di SMK Negeri 1 yang kepala sekolahnya masih berstatus Plt, menurut catatan Dewa, menurut Yanto Yahil masihh ada dua sekolah lagi yang masih dipimpin Plt Kepsek yakni SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 10.

"Yang ada di catatan saya ada tiga sekolah, SMKN 1, SMAN 1 dan SMAN 10, " tandasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi III Faizal Mardianto menyoroti kondisi tegangan listrik yang tidak stabil di SMK Negeri 1 Bengkulu Selatan. Menurutnya, pihak sekolah harus menaikkan daya listrik karena dikhawatirkan akan mengganggu jalannya ujian nasional.

"Di SMKN 1 ini pelaksanaan ujiannya sudah terkomputerisasi atau istilahnya UNBK (Ujian Nasional Berbasisi Komputer). Jadi daya listrik dan tegangan listrik harus mendukung, jika tidak ini bisa menjadi kendala. Jangan sampai karena daya atau tegangan listrik tidak stabil, siswa yang jadi korban. Kita juga akan koordinasikan dengan PLN terkait hal ini, karena PLN juga termasuk mitra kerja komisi III," singkat Faizal Mardianto.

Kunjungan atau sidak ke SMK Negeri 1 tersebut dipimpin langsung Oleh Ketua DPRD Yevri Sudianto, Ketua Komisi III Faizal Mardianto, Wakil Ketua Komisi III Dodi Martian, anggota komisi Gunadi Yunir, Hatta Endrita dan Haswat. (Apdian Utama)