PedomanBengkulu.com, Seluma - Sejumlah tenaga kesehatan (Nakes) dan guru Pendidikan Profesi Guru (PPG) mendatangi Kantor Bupati Seluma pada Senin, 16 Juni 2025, untuk menanyakan kepastian pembayaran gaji serta kelanjutan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II.
Perlu diketahui, Tenaga Nakes menuntut gaji dari bulan Oktober-Desember 2024 lalu dan bulan merah - Juni 2025, serta Nakes dan Guru PPG sama-sama mempertanyakan kepastian seleksi P3K tahap II.
Edo Hartono, salah satu guru yang mengikuti audensi, menyatakan bahwa pihaknya masih harus menunggu keputusan dari Bupati Seluma.
"Kami tadi sudah bertemu dengan Bapak Asisten III. Hasilnya, kami masih harus menunggu keputusan dari Bapak Bupati Seluma," ujar Edo.
Edo juga menegaskan bahwa pihaknya siap melakukan aksi besar jika tidak ada tindak lanjut dari pemerintah daerah. "Kami akan menunggu selama satu minggu. Jika masih belum ada kejelasan, kami akan menggelar aksi demo yang melibatkan sekitar 1.900 orang," tegasnya.
Selain itu, Yudi, salah satu tenaga kesehatan dari Puskesmas Talang Tinggi, mengungkapkan bahwa gaji honorer tenaga kesehatan belum dibayarkan sejak Oktober hingga Desember 2024, serta mulai Maret hingga Juni 2025.
"Gaji kami dari bulan Oktober hingga Desember 2024 belum dibayarkan. Begitu juga sejak Maret hingga saat ini, belum ada pembayaran," Ungkap Yudi.
Sementara itu, Asisten III Setda Seluma menegaskan bahwa pihaknya akan menampung semua aspirasi dari PTT Nakes dan Guru PPG.
"Tadi kami tampung dulu terkait permasalahan itu, akan kita sampaikan ke atasan, bagaimana petunjuknya menanggapi hal itu bakalan ada rapat tambahan nantinya," singkat Asisten III.
Penulis: rahmat