Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE
Berita Terkini

Dijodohkan Warganet 2029 Nyapres Bareng KDM, Helmi Hasan: Jadi Gubernur Aja Kita Mau Pingsan

PedomanBengkulu.com - Belakangan ini, Warga Internet (Warganet) Media Sosial (Medsos) salah satunya Tiktok ramai menjodoh-jodohkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau yang akrab disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) dengan Gubernur Bengkulu Helmi Hasan agar pada Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden Republik Indonesia keduanya berpasangan, KDM sebagai Calon Presiden (Capres) dan Helmi Hasan sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) 2029.

"Next KDM Capresnya, Helmi Hasan Cawapresnya, gimana saksi sah ?," tulis akun Tiktok Ayay dalam komentar Tiktok Helmi Hasan yang disambut warganet dengan dukungancpenuh karena menilai KDM dan Helmi Hasan sama-sama pemimpin rendah hati dan cerdas serta memang bekerja untuk rakyat. 

Helmi Hasan pun yang merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) menanggapi ramainya perbincangan warganet tersebut dengan santai.

"Oh nggak usah, jadi Gubernur aja kita mau pingsan," singkat Helmi sembari tertawa, Selasa (6/5/2025).

Diketahui, Helmi Hasan merupakan Gubernur Bengkulu periode 2025-2030. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Provinsi Bengkulu ini pada kepemimpinannya sebagai Gubernur Bengkulu mengusung program Bantu Rakyat. 

Program bantu rakyat Helmi Hasan membawa konsep APBD Provinsi Bengkulu yang merupakan uang rakyat digunakan sebaik-baiknya untuk kebutuhan mendasar masyarakat. Kebutuhan mendasar itu seperti satunya infrastruktur jalan yang saat ini menjadi masalah dasar masyarakat Bengkulu. 

Helmi Hasan memilih mewakafkan diri untuk masyarakat Provinsi Bengkulu. Jika Helmi ambisi jabatan mudah baginya, ia terhubung dengan pemerintah pusat. Helmi yang merupakan adik Menteri Koordinator Pangan Zulkifli Hasan jika ambisi jabatan tidak menjadi Gubernur tapi bisa saja jadi menteri atau duta besar.

Sehari pasca dilantik, Gubernur Helmi Hasan langsung tepati janji. Ada 2 surat yang langsung ditandangani. Pertama, Helmi meneken SK tentang pembebasan retribusi ambulans dan kereta jenazah di RS M Yunus dan RSJKO. Kedua, surat instruksi yang ditujukan pada semua sekolah yang ada di Provinsi tidak menahan ijazah siswa. 

Selain itu, di 100 hari kerjanya, Helmi Hasan memanfaatkan media sosial Tiktok untuk live menampung keluhan masyarakat. Sudah banyak laporan masuk yang keesokan harinya langsung dieksekusi. Helmi Hasan juga mencatatkan sejarah baru sejak Bengkulu berdiri. 

Pasalnya, di era kepemimpinannya lah anggaran untuk infrastruktur terbesar dari sebelum-sebelumnya yakni Rp 500 miliar. Selain itu, Helmi Hasan bak tiada batasan dengan warganya, ia setiap malam mengagendakan khusu live Tiktok ngobrol langsung dengan masyarakat menerima aspirasi.

Helmi Hasan saat ini sedang gencar menyukseskan program 100 hari kerjanya. Program Ambulance Gratis sudah mulai direalisasikan. Infrastruktur mulai digarap. Satu per satu program Bantu Rakyat dimulai. (Tok)