PedomanBengkulu.com, Lebong -
Pasca menerima laporan dari masyarakat terkait kondisi jembatan gantung dan Box culvert yang rusak akibat bencana banjir tahun 2024 lalu. Senin (28/05/2025), Wakil Bupati Lebong
Bambang ASB, S.Sos, M.Si langsung turun lapangan (Turlap) dan meninjau lokasi yang dilaporkan masyarakat di Desa Tik Sirong, Kecamatan Topos, Kabupaten Lebong.
Dalam laporan masyarakat tersebut, kerusakan infrastruktur jembatan dan box culvert sangat berdampak, terhadap mobilitas warga menuju areal perkebunan. Bahkan untuk sementara, sejak kerusakan pasca banjir, masyarakat terpaksa menggunakan rakit sederhana untuk menyeberangi sungai. Dalam peninjauan Wabup Lebong ke lokasi, turut didampingi Anggota DPRD Lebong Dapil III, Pejabat Dinas PUPR Hub, BPBD, Bappeda dan Pemdes Tik Sirong.
Usai meninjau langsung, Wabup Bambang menyampaikan keprihatinannya terhadap kondisi yang dihadapi bukan hanya masyarakat Desa Tik Sirong, tetapi banyak masyarakat Kabupaten Lebong dari desa lainnya yang juga berkebun di wilayah setempat. Dirinya juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Lebong, secepatnya akan mengupayakan langkah-langkah percepatan perbaikan akses masyarakat tersebut.
"Kami memahami kesulitan warga. Jembatan gantung akan diupayakan secepatnya dilakukan perbaikan," sampai Bambang.
Ditambahkannya, selama jembatan belum diperbaiki, dirinya meminta masyarakat tetap berhati-hati saat menyeberang menggunakan rakit. Dirinya berharap tetap mengutamakan keselamatan, sampai jembatan yang rusak tuntas diperbaiki.
"Laporan masyarakat ini sudah kita lihat sendiri dan memang jembatan ini sangat vital untuk aktifitas masyarakat, dan memang butuh perbaikan," pungkasnya.[spy]