Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Dorong Kembali Geliat Desa Wisata Bengkulu


PedomanBengkulu.com, Bengkulu -
Tak hanya dari segi kesehatan, dampak pandemi covid-19 secara ekonomi, sosial dan budaya masih terasa hingga saat ini. Keluhan dari mereka yang kehilangan pekerjaan dan daya beli yang masih terpuruk bukan hanya terjadi di perkotaan, namun juga di pedesaan.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief, mengatakan, salah satu tren pemulihan ekonomi di Indonesia khususnya di wilayah pedesaan adalah melalui pengembangan dan pembenahan desa wisata.

"Geliat desa wisata ini sudah pernah bergeliat saat Wonderfull Bengkulu 2020. Sekarang agak meredup. Saya merindukan kembali geliat ini. Pemerintah daerah sudah memberikan yang terbaik untuk mengembalikan geliat ini dan mudah-mudahan tahun depan pengembangan desa wisata di Bengkulu bisa sesuai dengan harapan," kata Hj Riri Damayanti John Latief, Jumat (14/1/2022) 

Alumni Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini menuturkan, ada begitu banyak manfaat positif dari pengembangan desa wisata selain dari sisi ekonomi dapat mengangkat kesejahteraan masyarakat di desa.

"Desa wisata bisa mendorong masyarakat desa mengoptimalkan potensi wisata di daerahnya. Perpindahan orang desa ke kota juga bisa ditekan dengan desa wisata ini," urai Hj Riri Damayanti John Latief.

Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Pemuda Nasional Indonesia (DPP KNPI) ini optimis pemerintah daerah telah berupaya menjadikan desa-desa wisata di Bengkulu masuk dalam kategori kawasan maju, mandiri dan tersertifikasi desa wisata berkelanjutan pada 2024 sebagaimana yang dicanangkan Kemenparekraf/Baparekraf RI.

"Ada beberapa desa wisata yang sudah dikenal hingga mancanegara bahkan meraih penghargaan tingkat internasional, tapi bukan di Bengkulu. Saya siap diajak berkolaborasi untuk mengangkat keindahan alam maupun atraksi wisata Bengkulu agar ke depan desa wisata Bengkulu bisa menjadi salah satu destinasi wisata favorit turis lokal maupun mancanegara," imbuh Hj Riri Damayanti John Latief.

Wakil Ketua Umum BPD HIPMI Provinsi Bengkulu ini mengajak rekan-rekan pengusaha untuk membangun sinergi dengan pemerintah dalam mengembangkan potensi desa wisata.

"Yang paling penting adalah pembangunan infrastruktur desa wisata. Kalau mengandalkan anggaran pemerintah daerah jelas terbatas. Jadi memang harus keroyokan," demikian Hj Riri Damayanti John Latief.

Untuk diketahui, beberapa desa wisata di Bengkulu tahun 2021 ini telah masuk nominasi TOP 100 desa wisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Belum lama ini, Pemerintah Provinsi Bengkulu juga telah menggelar lomba desa wisata dan memberikan bantuan infrastruktur dan bantuan lainnya berupa pelatihan usaha makanan, kerajinan serta lainnya kepada tiga desa wisata yang keluar sebagai pemenang. [Muhammad Qolbi]