BENGKULU, PB - Ketua Badan Kehormatan DPRD Kota Bengkulu, Suimi Fales, mengakui kinerja tim Panitia Khusus (Pansus) Aset DPRD Kota Bengkulu berjalan tak efektif.Hal itu diungkapkan Suimi saat menerima perwakilan Lembaga Tuntutan Jaringan Intelektual Muda (JIM) dan Aliansi Masyarakat Menggugat (AMM) di Kantor DPRD Kota Bengkulu, Selasa (04/04) pagi.
Karena itu, Pansus yang diketuai oleh Heri Ifzan rencananya akan dibubarkan. Setelah dibubarkan, DPRD Kota akan membentuk Pansus Aset DPRD Kota yang baru.
"Sudah ada komunikasi bahwa kinerja Pansus Aset DPRD Kota tidak berjalan dengan efektif. Kemungkinan Pansus Aset akan dibubarkan dan dibentuk Pansus Aset baru," kata Suimi.
Seperti diketahui, belasan orang yang mengatasnamakan diri sebagai Jaringan Intelektual Muda (JIM) dan Aliansi Masyarkat Menggugat (AMM) menggelar demo sebagai bentuk kekecewaan atas kinerja DPRD Kota yang dinilai tidak pro rakyat.
Beberapa tuntuan JIM dan AMM diantaranya adalah, pertama, mempertanyakan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) DPRD Kota. Kedua, Mempertanyakan kinerja Pansus aset DPRD Kota Bengkulu. Ketiga, Mempertanyakan kinerja DPRD terkait semua Perda tahun 2016 yang sampai saat ini belum diparipurnakan. [Ms]
