REJANG LEBONG, PB - Fenomena mengkhawatirkan terjadi di seputaran perkotaan Curup. Puluhan ton sampah bertebaran di puluhan titik tepi jalan utama perkotaan Curup. Bahkan, sampah rumah tangga tersebut setiap hari semakin menumpuk.
Ini lantaran sejak 4 hari sebelumnya, petugas sampah tidak melakukan aktifitasnya mengambil sampah warga. Sehingga, warga membuang sampah secara sembaranagn di tepi jalan raya.
"Sudah 4 hari ini pak sampah memang tidak pernah diambil oleh petugas sampah. Tumpukan sampah di tepi jalan ini adalah ulah warga yang kesal lantaran sampah rumah tangga mereka tidak diambil petugas," ujar Desria Murni (45), Warga Kelurahan Talang Rimbo baru Kecamatan Curup tengah, sabtu (09/07).
Dikatakan Desri, tempat tumpukan sampah itu sebenarnya bukan lokasi pembuangan sampah. Tetapi, karena warga kesal, makanya sampah sengaja di tumpuk dibuang di tepi jalan seperti itu.
"Jujur saja, sampah ini sangat mengganggu kami. Apalagi, sampah yang ditumpuk di depan toko milik saya itu sangat mengganggu karena baunya yang menyengat," ujar Desri.
Ditambahkan Desri, harusnya pemerintah bersikap arif dan bijaksana dalam mengatasi permasalahan ini. Setidaknya memberikan honor lebih kepada para petugas sehingga membuat petugas lebih bersemangat dalam menjalankan tugasnya.
"Beri mereka bonus, saya yakin mereka akan lebih sigap. Honor mereka itukan sangat kecil, jadi jika diberi bonus pasti mereka akan lebih bersemangat. Apalagi, saat inikan sedang Lebaran," ujar Desri. (Ifan)
.jpeg)
