Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Pimpinan Dewan Kota Tinjau Pengentasan Kawasan Kumuh

Peninjauan kampung kumuh 3BENGKULU, PB - Dua pimpinan DPRD meninjau hasil karya Program Pengentasan Kawasan Kumuh Perkotaan (P2KKP) dalam mengentaskan kekumuhan di wilayah pemukiman penduduk Kota Bengkulu di RT 1 Kelurahan Sumur Meleleh. Mereka adalah Ketua Erna Sari Dewi dan Wakil Ketua II Teuku Zulkarnain. Keduanya meninjau karya P2KKP tersebut bersama Tim Misi Supervisi Islamic Development Bank (IDB), Selasa (8/3/2016).

Baca juga : Dana Bergulir untuk Rakyat Disentralisir

"Program ini baik dan terus akan kita dukung. Dengan adanya program semacam ini, rumah-rumah warga kita menjadi tertata dengan rapi, nyaman dan sehat. Kita sendiri juga menggulirkan program-program yang ditujukan untuk membantu warga kita seperti seperti Dana Bergulir Samisake," kata Ketua DPRD Kota Bengkulu, Erna Sari Dewi, usai melakukan peninjauan.

Erna menegaskan bahwa program ini akan dilaksanakan secara berkelanjutan hingga mencapai target Kota Bengkulu bebas dari kekumuhan. Menurutnya, program yang didukung IDB tersebut harus disinergiskan dengan program-program Pemerintah Kota sehingga penyaluran program ini merata dan mampu dirasakan oleh seluruh warga.

Baca juga : Ketua Dewan Kawal Ketat Program Pro Rakyat

"Program-program seperti memang harus selalu kita sinergiskan agar ke depan bantuan yang disalurkan oleh IDB melalui P2KKP dengan program-program kita yang sudah ada tidak saling tumpang tindih. Program semacam ini, ditambah dengan program kita sendiri, harus merata dirasakan manfaatnya oleh seluruh warga kita," ujar politisi Partai Nasdem ini.

Senada diungkapkan Wakil Ketua II DPRD Kota Bengkulu Teuku Zulkarnain. Ia mengutarakan rasa syukur dan terimakasih kepada IDB yang telah mengalokasikan dana bantuan perbaikan infrastruktur warga kota kepada Bengkulu.

Baca juga : Reses Dewan, Rakyat Punya Dua Permintaan

"Persoalan kemiskinan dan kekumuhan ini tidak mudah untuk segera diselesaikan. Makanya dalam tiga tahun terakhir, legislatif sama-sama bersepakat agar dana APBD kita banyak kita arahkan untuk mengentaskan dua masalah itu. Kita meninjau ini untuk menyaksikan langsung apa yang sudah dikerjakan oleh P2KKP sehingga kita bisa masuk ke wilayah yang belum tergarap secara maksimal," ungkapnya.

Teuku menjelaskan, pada tahun ini, legislatif bersama eksekutif Pemerintah Kota telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 230 miliar untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur warga kota. Legislatif bersama eksekutif Pemerintah Kota juga telah mengalokasikan Rp 13,6 miliar untuk Dana Bergulir Samisake.

Baca juga : 19 Ribu Rakyat Bengkulu Nganggur

"Harapan kita di masa yang akan datang tidak ada lagi kampung-kampung kumuh, tidak ada lagi kemiskinan yang terjadi secara terstruktur di wilayah-wilayah yang kita tempati. Kultur masyarakat juga harus kita bangkitkan. Kita ingin meyakinankan kepada masyarakat bahwa kemiskinan itu bukan takdir, tapi bila kita bekerja bersama-sama, bisa kita entaskan," tekannya.

"Pemerintah juga senantiasa akan hadir dalam program-program seperti ini. Agar masing-masing tidak jalan sendiri-sendiri. Misal ada kelompok luar jalan sendiri, pemerintah jalan sendiri. Jangan sampai seperti itu yang terjadi. Kita ingin semua bersinergi dalam satu semangat yang sama. Agar program pengentasan kemiskinan dan pengangguran bisa berjalan semua," pungkas Teuku.

Berdasarkan laporan dari Ketua Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Rafflesia, Rudi Martin, melalui dana Rp 245 juta yang dikucurkan di Kelurahan Sumur Meleleh, sebanyak 1.110 meter jalan telah diperbaiki, sebanyak 11 rumah telah selesai direnovasi dan 500 meter drainase telah dilancarkan serta 8 unit toilet telah dibangun.

"Di RT 1 Kelurahan Sumur Meleleh ini terdapat 160 kepala keluarga. Sebanyak 605 jiwa diantaranya adalah penduduk miskin. Selama ini warga melakukan aktifitas mandi, cuci dan kakus dipinggir laut. Tapi setelah sanitasi disini kita perbaiki, semua keadaan sudah mulai berubah," demikian Rudi. [RN/bis]

Peninjauan kampung kumuh Peninjauan kampung kumuh 8 Peninjauan kampung kumuh 2 Peninjauan kampung kumuh 5 Peninjauan kampung kumuh 1 Peninjauan kampung kumuh 7