BENGKULU SELATAN, PB - Rumah yang sehat adalah awal bagi pribadi yang sehat. Bagi anak-anak, rumah yang sehat dan layak adalah awal menuju anak yang sehat dan cerdas. Di tengah kemajuan zaman sekarang ini, ternyata masih banyak kita temui rumah-rumah masyarakat yang kurang layak huni.Baca juga: Pendapatan Setiap Orang Minimal 1 Dolar Per Hari dan BPJS Perangkat Desa Bisa Masuk APBDes
Seperti halnya di Desa Tungka I Kecamatan Pino Raya Bengkulu Selatan. Menurut data yang ada di Pemerintahan Desa setempat, setidaknya ada 24 rumah yang tidak layak huni dan sangat butuh bantuan dari pemerintah,
Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretris Desa Tungkal I Fengki Suwanto, menurutnya dari 24 rumah tersebut rata-rata masih berlantaikan tanah, dengan atap dan dinding seadanya, juga masih ada yang belum memilki MCK yang memadai.
"Kami dari perangkat desa sudah pernah mengajukan proposal supaya mendapatkan bantuan sejenis bedah rumah atau bentuk lainnya. Namun belum pernah dapat, palingan cuma sampai survey. Setelah disurvey tidak ada lanjut lagi," terang Fengki.
Meskipun sudah proposal yang mereka buat pernah tidak ditanggapi, namun tidak membuat perangkat desa Tungkal I patah semangat. Mereka kembali mengajukan proposal ke DPRD Kabupaten Bengkulu.
"Makanya kami hari ini mau mengahadap Ketua DPRD. Harapannya semoga 24 rumah warga kami ini bisa masuk program bedah rumah," harapnya.
Untuk diketahui, pada tahun 2016 ini Kabupaten Bengkulu Selatan mendapatkan dana untuk program bedah rumah bagi warga miskin sebesar Rp 7,5 Milyar. Dana tersebut bersumber dari APBN melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dana Rp 7,5 Milyar tersebut diperuntukkan bagi 500 rumah, setiap rumah masing-masing mendapatkan bantuan sebesar Rp 15 juta.(Apdian Utama)
