PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Usai menggunakan akun media sosial (medsos) Facebook, pelaku penipuan yang mencatut nama Gubernur Bengkulu Helmi Hasan kini menggunakan WhatsApp (WA) untuk memperdaya masyarakat.
Dalam melancarkan aksinya, pelaku penipuan tersebut menggunakan nomor WA mencatut nama Helmi Hasan dan memasang foto profil Helmi Hasan.
Lalu, penipu tersebut mengirim pesan tertulis hingga pesan suara menggunakan sistem Artificial Intelligence (AI) kepada warga atau calon korbannya yang isinya bahwa Helmi Hasan mengonfirmasi program terbarunya akan membagikan hadiah dan untuk mendapatkan hadiah warga diminta mengisi biodata.
Bahkan guna meyakinkan calon korban, penipu yang menggunakan sistem Artificial Intelligence tak segan-segan menawarkan video call.
Terkait hal ini, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dengan tegas mengimbau masyarakat agar waspada dan tidak mudah terpedaya dengan akun yang mencatut dirinya dan menjanjikan sesuatu.
"Jangan mudah percaya dengan akun yang mengatasnamakan Helmi Hasan yang menjanjikan sesuatu, apapun itu. Karena itu adalah akun penipuan, saya harap warga waspada jangan percaya," jelas Helmi Hasan.
