PedomanBengkulu.com, Rejang Lebong - Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menetapkan lokasi pendirian Sekolah Rakyat di daerah itu dengan luasan areal mencapai 5,8 hektare.
"Hari ini kita telah menetapkan lokasi yang akan diusulkan untuk pembangunan Sekolah Rakyat ke Kementerian Sosial. Untuk lokasinya berada di Desa Tabat Tenong Luar, Kecamatan Bermani Ulu Raya,” kata Plt Kepala Dinas Sosial Rejang Lebong Lince Malini di Rejang Lebong,
Ditambahkan Lince, Penetapan lokasi untuk pembangunan Sekolah Rakyat tersebut diputuskan dalam rapat bersama dengan Bupati Rejang Lebong Muhammad Fikri
Dalam rapat ini, disepakati bahwa lahan yang diusulkan sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat adalah lahan milik Pemkab Rejang Lebong yang berada di Desa Tabat Tenong Luar, Kecamatan Bermani Ulu Raya, di mana posisinya tepat di belakang kantor camat setempat.
"Sesuai dengan persyaratannya pemerintah daerah harus menyiapkan lahan minimal 5 hektare, sedangkan lahan kita ini mencapai 5,8 hektare yang terbagi dalam dua sertifikat, masing-masing seluas 5,1 hektare dan 0,7 hektare," terangnya.
Sebelumnya juga sudah disiapkan lahan untuk pendirian Sekolah Rakyat di Desa Dataran Tapus, Kecamatan Bermani Ulu Raya, namun lahannya memiliki tingkat kemiringan lebih dari 10 derajat sehingga lokasi itu dinilai tidak memenuhi syarat teknis untuk pembangunan.
"Setelah dilakukan kajian dan koordinasi dengan Bidang Aset Pemkab Rejang Lebong, ditemukan lahan alternatif yang lebih layak di Kecamatan Bermani Ulu Raya. Lahannya datar, lokasinya strategis, berada 10 kilometer dari pusat kota dan hanya 5 kilometer dari fasilitas kesehatan terdekat," tegasnya.
Bupati Rejang Lebong Muhammad Fikri menyatakan bahwa lahan yang akan diusulkan menjadi lokasi pembangunan Sekolah Rakyat di Rejang Lebong ini sangat potensial karena memiliki akses jalan yang baik, tersambung jaringan listrik, serta ketersediaan air yang dapat dipenuhi melalui sumur bor.
“Kita berharap dengan adanya lokasi yang strategis dan fasilitas pendukung yang memadai ini usulan pembangunan Sekolah Rakyat di Rejang Lebong dapat disetujui pemerintah pusat,” kata Muhammad Fikri. (Julkifli Sembiring)
