PedomanBengkulu.com - Beberapa hari terakhir kembali mencuat isu terjadi lagi kendaraan antre Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Bengkulu.
Berdasarkan penelusuran, Kamis (10/7/2025) di sejumlah SPBU Kota Bengkulu yakni SPBU Rawa Makmur, SPBU Kampung Bali, SPBU depan BIM, SPBU Tanah Patah, SPBU Kilometer 6,5.
Lalu SPBU Kilometer 8, hingga SPBU arah Pulau Baai Kampung Melayu Kota Bengkulu tidak terjadi antrean BBM hingga menyebabkan kemacetan.
Antrean yang terjadi masih tergolong normal karena kendaraan hanya antre menunggu giliran untuk mengisi BBM.
"Alhamdulillah sampai saat ini nggak antre, masih normal antrenya nunggu giliran ngisi BBM," kata Hadi salah satu warga yang mengisi BBM di SPBU Rawa Makmur.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan langsung gerak cepat (gercep) menghubungi pihak Pertamina setelah mendapatkan informasi adanya kendaraan antre Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU.
Gubernur Helmi Hasan menyampaikan, berdasarkan koordinasi dengan Executive General Manager Regional Sumbagsel PT Pertamina Patra Niaga Erwin Dwiyanto terkait adanya informasi kendaraan Antre BBM di SPBU, pihak Pertamina akan memaksimalkan pengiriman BBM dan waktu layanan kepada konsumen atau masyarakat.
"Pertamina menyampaikan akan memaksimalkan pengiriman BBM dan waktu layanan kepada konsumen atau masyarakat terkait informasi ada kendaraan antre BBM di SPBU," kata Helmi Hasan.
Diketahui, belakangan beredar informasi bahwa ada Kendaraan antrean BBM di SPBU. Hal tersebut langsung direspon dengan cepat oleh Gubernur Bengkulu Helmi Hasan guna mengantisipasi tidak terjadinya kelangkaan BBM di Bengkulu.(Tok)