PedomanBengkulu.com - Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menjenguk korban Kapal Tenggelam yang dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Harapan dan Doa Kota Bengkulu, Senin (12/5/2025).
Selain menjenguk korban, Gubernur Helmi juga menyerahkan jaminan biaya perawatan korban kecelakaan Kapal yang mengangkut wisatawan dari Pulau Tikus tersebut.
"Biaya rumah sakit untuk semuanya. Tolonh diterima dan terimakasih atas pelayanannya yang luar biasa. Rumah Sakit Bhayangkara Insya Allah terbaik di dunia dan pelayanannya luar biasa," kata Helmi.
Helmi juga memberikan suport moril kepada para korban Kapal Tenggelam yang selamat. Selain itu Helmi Hasan juga mengungkapkan belasungkawa terhadap korban yang meninggal dunia.
Kapal Wisatawan Pulau Tikus Kota Bengkulu tenggelam di Perairan Pantai Malabero Bengkulu dan menelan 7 orang korban jiwa, Minggu (11/5/2025) sore.
Kapal tersebut mengangkut 104 orang, terdiri dari 98 wisatawan, satu nakhoda, dan lima Anak Buah Kapal (ABK).
Sebagian penumpang berhasil diselamatkan, sementara sejumlah lainnya mengalami luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Sedangkan 7 orang dikabarkan meninggal dunia usai kapal wisata yang mengangkut rombongan penumpang dari Pulau Tikus mengalami kecelakaan laut.
Lima korban meninggal dunia di RS Bhayangkara Bengkulu, yakni:
1. Riska Nurjanah, 28 tahun, warga Lubuk Linggau
2. Ratna Kurniati, 28 tahun, warga Jalan Lingkar Barat Pepabri, Bengkulu
3. Tesya, 20 tahun, warga Jalan Dua Jalur, Kelurahan Durian Depun, Kecamatan Merigi, Kabupaten Kepahiang
4. Nesya, 27 tahun, warga Suban Air Panas, Kabupaten Rejang Lebong
5. Arva Richi Dekry, 29 tahun, warga Akai Parak Kopi, Padang Utara
Sementara dua korban lainnya meninggal di RSUD Harapan dan Doa (RSHD) Bengkulu. Kedua korban bernama Yunita dan Suantra. (Tok)
