Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE
Berita Terkini

Membelot di Pilkada, Kursi Ketua Gerindra Bengkulu Selatan Digoyang?

PedomanBengkulu.com, Bengkulu Selatan - Pasca Pencoblosan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Bengkulu Selatan, Kursi jabatan Ketua DPC Gerindra Kabupaten Bengkulu Selatan "Digoyang".

Hal ini pun terjadi tidak terlepas dari dinamika politik pada Pilkada Bengkulu Selatan 27 November 2024 lalu dan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Bengkulu Selatan 19 April 2025 lalu.

Pasca PSU ini, desakan pergantian Ketua DPC Gerindra Bengkulu Selatan pun mencuat ke publik.

Salah seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, bahwa Ketua DPC Gerindra Bengkulu Selatan Deby Setiawan layak dicopot dari jabatannya karena dosa-dosa politiknya di Pilkada dan PSU lalu.

Menurutnya, Deby Setiawan selaku Ketua DPC Gerindra tidak memberikan dukungan yang maksimal kepada Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan yang diusung Gerindra, yakni H. Rifai-Yevri Sudianto. Bahkan tidak terlihat secara jelas pergerakan Ketua DPC Partai Gerindra secara kelembagaan sampai ke akar rumput untuk memenangkan pasangan nomor urut 3 ini.

Mirisnya lagi beredar kabar, bahwa Deby Setiawan malah mendukung calon lain yang bukan diusung oleh Gerindra.

"Pada Pilkada 27 November 2024 lalu Ketua DPC Gerindra diduga mendukung Paslon nomor urut 1, nah di PSU kemarin beralih mendukung Paslon 02. Tidak tampak gerakan konkret dari Ketua DPC Gerindra untuk memenangkan Calon yang diusung Partai. Misalnya ngumpulkan seluruh kader,kampanye, tidak ada," ujarnya.

Malahan Ketua DPC Gerindra terindikasi Menggerakkan keluarga, kerabat dan orang-orang kepercayaannya untuk memenangkan Paslon No 1 di Pilkada 27 November dan Paslon No 2 pada PSU kemarin.

"Terkait dengan hal , kami mendapat kabar bahwa DPD Gerindra telah mengeluarkan surat peringatan kepada Ketua DPC Gerindra Bengkulu Selatan, yang juga ditembuskan ke DPP," imbuhnya.

Meski sudah ada peringatan dari DPD Gerindra, Narasumber mengungkapkan bahwa ada pihak yang saat ini sedang menyiapkan laporan tertulis ke DPP Gerindra. Inti dari laporan tersebut meminta DPP Gerindra mencopot Deby Setiawan dari jabatannya sebagai Ketua DPC Gerindra Bengkulu Selatan. Selain itu juga mengevaluasi kader dan pengurus yang membelot pada Pilkada dan PSU.

"Kita sudah siapkan bukti-bukti, video, foto dan rekaman suara untuk lampiran surat laporan. Kemungkinan kami juga minta yang bersangkutanbagar di-PAW karena dianggap tidak loyal dengan Partai dan mengangkangi keputusan Partai," tegasnya.

Bukan hanya itu, berhembus kabar bahwa saat ini diinternal DPC dan PAC Gerindra se Bengkulu Selatan sedang mengkonsolidasikan dan merencanakan membuat pernyataan mosi tidak percaya terhadap kepengurusan DPC Gerindra Bengkulu Selatan dibawah komando Deby Setiawan.

Sementara itu, upaya Konfirmasi dengan Ketua DPC Gerindra Bengkulu Selatan Deby Setiawan masih diupayakan. Beberapa kali dihubungi melalui WhatsApp yang bersangkutan tidak merespon.

Untuk diketahui, bahwa Partai Gerindra bersama Partai Amanat Nasional (PAN) mengusung Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Selatan, H. Rifai-Yevri Sudianto pada di Bengkulu Selatan.

Berdasarkan Pleno Rekapitulasi di tingkat KPU Kabupaten, Pasangan dengan Nomor Urut 3 ini ditetapkan sebagai peraih suara terbanyak dibanding dua paslon lainnya. Dengan perolehan suara Paslon Nomo 3 atas Nama H Rifai-Yevri sebanyak 47.963 suara, disusul Paslon nomor 2 Surya Tati-Ii Sumirat meraih 41.423 suara dan Paslon nomor urut 1 Elva Hartati -Makrizal Nedi hanya meraih 2.207 suara sah. (xxx)