Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Politik 2024, Dempo Dorong Anak Muda Tampil Tunjukkan Prestasi

PedomanBengkulu.com, Bengkulu – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler, SIP, MAP, mengatakan makna dari generasi muda dalam politik 2024, mestinya milik generasi muda. Mulai dari mengatur, memimpin, menggerakkan dan mendesain, itu anak muda. Bukan orang tua.

Orang tua, menurut dia, posisinya membimbing, mengarahkan dan menasehati, supaya jangan tergelincir. Sebab anak muda itu identik dengan enerjik dalam memimpin di pemerintahan, pres pemikiran, selalu update, upgrade dalam kehidupannya dan tidak baperan.

“Kalau baperan, berbahaya. Karena anak muda beriontasi pada hasil atau prestasi,” paparnya dalam acara ngopi bareng RBTV dalam bahasan Partisipasi Generasi Muda Dalam Politik 2024 yang Memilih dan Dipilih, Sabtu (5/8/23)

Sementara pengamat Politik Bengkulu, Alfarabi, memaparkan makna generasi muda dalam tahun politik ini sebagai pelaku aktif dalam politik 2024. Karena mereka adalah baik pelaku aktif yang dipilih dan memilih. Dan bagaimana mereka merencanakan Bengkulu dan Indonesia ke depan.

“Jangan dianggap bahwa anak muda itu sebagai pemilih pemula. Tapi mereka adalah pelaku utama perpolitikan 2024. Jadi sangat strategis sekali bila kita bisa menggerakkan mereka untuk menentukan pilihan. Siapa wakil pemimpin-pemimpin ke depan yang dipilih, baik di legislatif maupun di eksekutif,” papar Alfarabi.

Tapi cara pandang masyarakat selama ini, tambah dia, anak muda dinilai dalam berpolitik masih belum paham, belum saatnya berpolitik dan harus dipahamkan dahulu. Padahal mereka sudah praktik berpolitik berorganisasi. Hanya saja ruang lingkupnya yang beda,” ujarnya.

Menanggapi pemilih pemula yang dinilai sebelah mata, Dempo yang juga tokoh pemuda Bengkulu ini, menganggap bahwa yang menilai itu adalah orang-orang yang takut tergantikan posisinya. Tapi fakta menentukan, dalam perjalanan waktu akan tergantikan. Dan itu pasti terjadi perubahan.

“Maka siapun kita, berapa umur kita jangan menutup ruang untuk anak muda tampil. Karena ini tunggu saatnya saja, anak muda yang memiliki kemampuan akan merebut posisi itu. Baik di ruang legislatif maupun di eksekutif.,” demikian Dempo.