Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Rumah Qur’an Ibnu Mas’ud, Siap Mencetak Penghafal Quran di Bengkulu Selatan

BENGKULU SELATAN, PB – Mungkin masih banyak yang belum tahu bahwa ada salah satu lembaga keagamaan yang fokus dalam pendidikan Alquran. Dia adalah Rumah Quran Ibnu Mas’ud. Lembaga ini telah berdiri sejak setahun yang lalu.

Saat ini jumlah murid yang belajar di sana mencapai 80-an orang. Yakni anak-anak sebanyak 37 orang, Bapak-bapak 15 orang, Ibu-ibu 14 orang dan Ibu-ibu yang berumur di atas 50 tahun berjumlah 20-an orang.

Dijelaskan salah seorang perwakilan keluarga Syarifudin Sabana, Iin Suhandri, Rumah Quran Ibnu Mas’ud terbuka untuk menerima masyarakat yang ingin belajar Alquran. Tanpa memandang usia, baik anak-anak, pemuda maupun orang tua. Saat ini ada dua orang Ustadz yang mengajar di Rumah Quran Ibnu Mas’ud. Kedua orang tersebut masih muda dan berusia 20-an tahun. Adalah Muhammad Ibadurrahman Afif dan Muhammad Ibadurrahman Afif. Keduanya merupakan Hafidz (Penghafal) Alquran 30 Juz dari alumni pondok pesantren Isykarima, Solo.

Saat ini, Rumah Quran Ibnu Mas’ud memiliki gedung yang beralamat di Jl Affan Bachsin II RT 04 Kelurahan Pasar Mulia Kecamatan Pasar Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan. Persis di belakang toko Liza Foto.

“Kalau jadwal ngaji anak-anak itu setiap hari dari Senin sampai Jumat, untuk Ibu-ibu hari Jumat dan hari Rabu ba’da Zuhur sampai Ashar. Sedangkan untuk Bapak-bapak jadwalnya malam Jumat dan Malam Rabu. Di samping itu kami juga rutin melakukan kegiatan pengajian-pengajian, tabligh akbar dan aksi sosial lainnya. Dan semuanya gratis,” jelas Ii Suhandri.

Ke depannya, keluarga besar Syarif Sabana ini juga berencana akan mendirikan pesantren di daerah Selipi Desa Padang Serasan Kecamatan Pino Raya. Saat ini tengah dilakukan pekerjaan pembukaan jalan dan pembangunan Masjid.

“Belajar di sini ada tiga kategori. Yang pertama dari tidak bisa membaca Alquran menjadi bisa, kedua dari sekedar bisa membaca Alquran menjadi lancar dan yang ketiga dari yang sudah lancar menjadi hafal. Saat ini sudah ada anak-anak kita yang sudah hafal 4 Juz, ada yang dua juz. Kita tidak muluk-muluk, untuk sementara ini kita targetkan satu juzz satu tahun. Yang ngaji di sini dari berbagai kalangan, anak-anak, ibu-ibu, bapak-bapak, juga ada pejabat, isteri pejabat dan anak-anaknya,” ujar salah satu pendiri Komunitas Seribu Untuk Kebaikan (KONSTAN) Bengkulu Selatan ini.

Dirinya mengajak kepada masyarakat Bengkulu Selatan yang ingin belajar Alquran agar bisa datang ke Rumah Quran Ibnu Mas’ud. “Selama ini memang jarang kami publikasi ke media. Karena kami tidak ingin banyak anggapan miring dari masyarakat, bahwa kegiatan yang kami lakukan ini bermotif politik. Padahal ayah kami yakni Pak Syarif sudah tidak lagi bergelut di dunia politik. Kami masih sering dengar cibiran dari segelintir orang tentang kegaitan kami ini. Tapi Insya Allah kami tetap istiqomah dengan tujuan untuk mencetak generasi Qurani,” pungkas Pegawai di Sekretariat Daerah Bengkulu Selatan ini. (Apd)