Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

UN: Nilai Tertinggi Siswa SMPN 3, Sekolah Terbaik SMPN 1

Plt Kabid Dikdas Dinas Dikpora BS Amir Syofian, M.PdBENGKULU SELATAN, PB - Sama halnya dengan hasil ujian tingkat SMA, peserta Ujian Nasional (UN) tingkat SMP di Bengkulu Selatan dipastikan tingkat kelulusan 100 persen, kecuali siswa yang tidak ikut ujian atau Drop Out (DO). Meskipun kelulusan secara resmi baru diumumkan besok Sabut (11/6/16). Namun hasilnya sudah diketahui pihak Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Bengkulu Selatan.

Secara umum, hasil Unas SMP di Bengkulu Selatan sekolah dengan nilai rata-rata tertinggi diraih oleh SMPN 1 Bengkulu Selatan dengan dengan nilai rata-rata siswa 241,50 yang merupakan total dari empat mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA. Peringkat kedua diraih SMPIT Al-Qalam, ketiga SMPN 2 BS, Keempat SMPN 14 BS, kelima SMPN 7 BS, keenam SMPN 3 BS, ketujuh SMPN 22 BS, kedelapan SMP UNSAM Bengkulu Selatan, kesembilan SMPN 10 BS dan peringkat kesepuluh diraih SMPN 16 BS.

Sedangkan untuk siswa dengan peraih nilai tertinggi diraih pelajar siswa SMPN 3 BS atas Guntur Nugroho dengan nilai Bahasa Indonesia 90, Bahasa Inggris 92, matematika 92,5 dan IPA 97,5 total nilai 372. Peringkat kedua diraih Octari Rechta Rizkika asal SMPN 1 BS dengan nilai Bahasa Indonesia 96, Bahasa Inggris 90, Matematika 85 dan IPA 90. Dengan total nilai 361.

Peringkat ketiga Dea Putri siswi SMPN 2 BS denga nilai Bahasa Indonesia 80, Bahasa Inggris 88, Matematika 85 dan IPA 97,5. Total nilai 360,5.

Peringkat keempat Sri Surani dari SMPN 1 BS dengan nilai Bahasa Indonesia 96, Bahasa Inggris 84, Matematika 85 dan IPA 85. Total nilai 350.

Peringkat kelima atas nama Mylean Faradila Ayu dari SMPN 5 BS dengan nilai Bahasa Indonesia 88, Bahasa Inggris 84, Matematika 95 dan IPA 77. Total nilai 344,5.

"Jika dibandingkan dengan Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu, Bengkulu Selatan ada di peringkat keenam. Jika dibanding dengan hasil UN tahun lalu, secara nilai memang ada penurunan, tapi sangat kecil, hanya nol koma sekian, tidak sampai satu," jelas Plt Kabid Pendidikan Dasar Dikpora BS Amir Syofian yang dibenarkan oleh Kasi Kurikulum Dikdas Apindi. (Apdian Utama)