Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

RM Usul Gusdur Jadi Pahlawan Nasional

Mahfud MD dan Ridwan Mukti Gelar Konfers Dukung Gusdur Jadi PahlawanBENGKULU, PB - Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti mengusulkan Presiden RI ke 3 Kyai Haji Abdurrahman Wahid atau Gusdur untuk dinobatkan menjadi pahlawan nasional. Hal ini lantaran tokoh NU tersebut dianggap layak untuk mendapatkan gelar tersebut.


(Lihat juga: Disnatalis HMI ke- 69, Ridwan Mukti Dukung Lafran Pane Sebagai Pahlawan Nasional)


RM, sapaan akrab Ridwan mengatakan, ia beberapa hari yang lalu telah melakukan pertemuan dengan beberapa tokoh nasional terkait rencana ini. Diantaranya Menteri Polhukam, Mensos, Jaya Suprana dan lainnya.


"Mereka (tokoh-tokoh tersebut) memberikan dukungan atas usulan Gusdur menjadi pahlawan," kata Ridwan, usai buka bersama di Gedung Daerah Bengkulu, Jumat (24/6/2016).


Menurut politisi Partai Golkar ini, ada beberapa alasan ia memberikan dukungan agar Gusdur jadi pahlawan. Secara pribadi, ia mengaku punya kedekatan sendiri dengan negarawan berdarah Jombang itu.


"Saya kenal Gusdur tahun 1999, saat saya menjadi anggota DPR RI. Dan waktu itu, saya terlibat untuk mengangakat jadi presiden, itu menjadi kenangan tersendiri," jelasnya.


Selain itu, mantan Bupati Musirawas ini menilai, sudah banyak juga pengabdian yang diberikan Gusdur untuk Indonesia selama menjadi presiden republik ini. "Dengan catatan pengabdiannya, beliau pantas dan sudah sepatutnya kita usulkan jadi pahlawan," ujar dia.


Sementara itu, inisiator atau pengusul Gusdur jadi pahlawan, Mahfud MD mengatakan ada beberapa syarat seseorang bisa diangkat menjadi pahlawan nasional. Misalnya, melakukan pembangunan, mengisi kemerdekaan dengan pembangunan, dan menemukan suatu hal yang luar biasa dampaknya bagi negara.


"Dari syarat UU itu, Gusdur kami anggap sangat layak dan sudah memenuhi semua kriteria tersebut," ungkapnya.


Mantan Ketua MK ini bahkan optimis idenya ini bisa berjalan mulus. Sebab, usulan serupa sebenarnya memang sudah pernah dilakukan oleh berbagai pihak.


"Kami para sahabat Gusdur sudah melangkah cukup jauh dan Gusdur menjadi pahlawan ini memang pernah diajukan. Sekarang tinggal policy dari pemerintah atau sudah sampai pada tingkat akhir," kata Mahfud. [IC]