Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Sekjen PMI: Peningkatan Kebutuhan Donor Darah Perlu Kerjasama

PMIBENGKULU, PB - Ketersediaan kebutuhan akan darah di Provinsi Bengkulu diketahui setiap bulannya sering mengalami kekurangan sebanyak 20 persen dari kebutuhan darah yang mencapai 1200-1600 kantong per bulan. Untuk menutupi kekurangan darah tersebut diperlukan kerjasama semua pihak, khususnya masyarakat untuk dapat secara sukarela mendonorkan daarahnya.

Baca juga: Provinsi Kekurangan Darah 20 Persen, PMI Ajak Masyarakat Peduli

Hal itu diungkap Sekjen Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat, Ritola Tasmaya kepada awak media, di acara Musyawarah Provinsi ke VII PMI Bengkulu, di Hotel Nala Sea Side Pantai Panjang, Kota Bengkulu. Ia mengatakan untuk menekan kekhawatiran masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya maka perlu adanya motivator agar dengan sukarela membantu dan peduli pada sesama.

Ritola mengatakan perlu tim untuk menerangkan pentingnya donor darah yang bisa melibatkan Palang Merah Remaja (PMR) untuk tingkat pelajar, Korps Sukarela (KSR) untuk di tingkat mahasiswa dan Tenaga Sukarela (TSR) untuk tingkat umum. Semua unsur itu sudah ada hampir di setiap wilayah kerja Kabupaten/Kota.

"Kita tidak tahu kapan kita membutuhkan darah, untuk orang tua, istri, sahabat, saudara, yang membutuhkan transfusi karena kecelakaan lalu lintas ataupun hal lain yang memerlukan transfusi darah," kata , Rabu (27/4/2016).

Besarnya partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan donor darah menjadi kunci bagi upaya penyelematan. Untuk itu, lanjutnya, Unit Transfusi Donor Darah (UTD) diharapkan mampu meningkatkan mutu pelayanan yang semakin baik, bukan hanya jumlahnya yang terpenuhi namun kualitasnya juga mejadi lebih baik.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Markas Daerah (Kamada) PMI Provinsi Bengkulu, Joni Saputra mengatakan dalam kegiatan mendukung Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) RSMY Bengkulu, pihaknya telah menurunkan tim pendukung dengan menggunakan Bus UDD sehingga lebih mobile.

Baca juga: Ulang Tahun, NESIA Sumbang Ambulance dan 1000 Kantong Darah

"Bus tersebut adalah bantuan dari PMI Pusat dan dilengkapi petugas medis yang selalu siap untuk melakukan transfusi darah. Setiap hari Bus beserta tim selalu berkeliling ketitik-titik keramaian yang ada di kota Bengkulu maupun Kabupaten untuk mencari pendonor sukarela serta melakukan sosialisasi donor darah," ungkap Joni.

Ia mengaku bila masyarakat Bengkulu memiliki tingkap kepdulian yang cukup tinggi, pasalnya, antusiasme masyarakat untuk mendonorkan darahnya sangat tinggi di setiap lokasi yang dikunjungi. (Baca juga: Anggota PMI Diminta Lebih Aktif Terjun ke Masyarakat). [Zefpron Saputra]