Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Kunjungi Bengkulu, Komisi X Minta Gubernur 'Jemput' Anggaran

[caption id="attachment_17880" align="alignleft" width="300"]Foto: bengkuluprov.go.id Foto: bengkuluprov.go.id[/caption]

BENGKULU, PB - Komisi X DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Bengkulu. Kunjungan yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi X Sutan Sahril dan rombongan tersebut disambut langsung oleh Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti.

(Baca juga: Soal Pariwisata, RM Lakukan 3 Hal Ini danGarap Pantai Panjang, Pemprov dan Pemkot Berbagi Peran)

Disampaikan Sutan Sahril, Bengkulu ini kaya akan potensi pariwisata. Namun masih banyak objek wisata yang belum digarap secara maksimal. Hal ini lantaran anggaran yang dimiliki Bengkulu memang tidak cukup untuk hal tersebut.

Untuk mengatasi hal ini, ia minta agar Gubernur Bengkulu kreatif untuk menjemput anggaran yang ada di Komisi X. Sebab, pembangunan daerah tidak akan bisa dicakup semua oleh APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah).

"Tidak mungkin semua (pembangunan) itu dilaksanakan dangan anggaran daerah. Jadi silakan jemput bola ke Komisi X," jelasnya, di ruang rapat Rafflesia Pemda Provinsi Bengkulu, Senin (21/3/2016).

Selain menyerap aspirasi, Sutan mengatakan, kunker ini juga bertujuan untuk mengawasi Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBN) agar tepat sasaran. Sehingga, semua program yang sudah dicanangkan bisa berjalan dan tidak terjadi penyimpangan.

"Melalui kunjungan ini komunikasi Komisi X dengan pemerintahan daerah diharapkan juga semakin intensif," ungkapnya.

Sebelumnya, Gubernur Ridwan Mukti berharap agar kunjungan Komisi X ini membawa dampak positif pada pembangunan Provinsi Bengkulu. Pasalnya, Bengkulu ini masih berstatus tertinggal dibanding daerah lain. Ketertinggalan ini karena masih banyak daerah yang terisolir.

"Banyak potensi yang masih bisa dikembangkan, namun hal itu masih terhambat dengan keterbatasan anggaran yang ada di Provinsi Bengkulu ini. Begitu juga dengan sarana pendidikan, sarana kesehatan serta aliran listrik yang belum sampai menjangkau desa-desa," jelasnya.

Mantan Bupati Musirawas ini juga mengakui masih banyak sarana dan prasarana di sekitar objek wisata Bengkulu yang mesti diperhatikan. Termasuk juga promosi wisata, harus terus ditingkatkan sehingga tingkat kunjungan wisatawan ke Bengkulu bisa semakin naik.

"Promosi harus ditingkatkan, misalnya melaui festival-festival di tempat terbuka dan tempat kunjungan," kata dia.[IC]