Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Unggul Program, Dukungan Rakyat Terus Mengalir untuk Leni-Bimo

12065512_145534902468258_4615677825357526704_nLEBONG, PB - Dukungan masyarakat terus mengalir untuk kandidat Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lebong Leni-Bimo. Program kedua kandidat itu dinilai lebih menyentuh persoalan yang dihadapi oleh rakyat, seperti program pertanian, pertambangan rakyat, pendidikan dan kesehatan.

Tokoh masyarakat Desa Dusun II Pagar Agung Kecamatan Lebong Tengah, Romli Ato, sangat mendukung program pertanian yang disampaikan oleh Calon Bupati (Cabup) Leni Haryati John Latief yang dinilai lebih tepat bagi mayoritas masyarakat Lebong yang merupakan petani.

"Apa yang dibutuhkan rakyat Lebong sekarang ini ialah agar pemerintah mengembalikan Kabupaten Lebong sebagai lumbung padi di Provinsi Bengkulu. Pemerintah harus menyediakan pupuk, bibit, dan yang lainnya, bahkan perlu melindungi harga-harga hasil pertanian rakyat Lebong. Alhamdulillah Leni Haryati menyanggupi untuk memenuhinya, karenanya akan kita dukung" kata Romli.

Ia berharap masyarakat dapat memberikan pilihan yang terbaik untuk Kabupaten Lebong nantinya. "Untuk pertamakalinya kita memilih bupati perempuan, yakni Leni Haryati John Latief," kata Romli Ato, Minggu (1/11/2015).

Dukungan juga mengalir dari masyarakat Kecamatan Amen. Ketertarikan masyarakat terhadap kedua kandidat ini, karena komitmen pasangan ini untuk mewujudkan pendidikan dan kesehatan yang gratis yang berkualitas.

"Katanya sekarang sekolah sudah gratis, padahal banyak pungutan liar dimana-mana. Anak saya juga sering dimintai uang jutaan rupiah di sekolah. Ini sangat memberatkan kami. Belum lagi mutu rumah sakit disini sangat payah. Banyak yang harus dirujuk keluar Lebong agar mendapat perawatan yang maksimal. Leni-Bimo menjanjikan rumah sakit yang bermutu tinggi. Kami akan mendukungnya," ujar Maypuspita Sari, warga Desa Nangai Tayaw.

Calon Bupati Lebong periode 2016-2021, Leni Haryati John Latief, dihadapan ribuan pendukungnya menyatakan, rakyat Lebong tidak selayaknya hidup susah dan terbelakang. Sebab, menurut dia, Kabupaten Lebong memiliki banyak sumber kekayaan alam seperti emas, batubara, hingga hasil-hasil pertanian dan perkebunan yang melimpah.

"Sayangnya kekayaan ini tidak tinggal untuk masyarakat, namun dibawa keluar dari Kabupaten Lebong. Ke depan ini tidak boleh lagi. Kekayaan kita harus tinggal dan diabdikan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat Lebong. Emas dan batubara harus dimiliki oleh pemerintah dan rakyat boleh mengolahnya melalui pendirian koperasi-koperasi," seru Leni.

Dengan kekayaan tersebut, lanjut Leni, pemerintah mempunyai modal yang cukup untuk menggratiskan pelayanan pendidikan dan kesehatan, bahkan dengan meningkatkan kesejahteraan guru dan tenaga kesehatan.

"Daerah kita cukup kaya asal pemerintah yang terpilih benar-benar serius ingin memperbaiki kehidupan masyarakatnya. Kita pasti mampu membangkitkan kembali keuangan rakyat kita melalui pemberian dana Rp 2 Miliar per desa. Kita juga memiliki alam yang begitu indah yang bila dikelola dengan baik mampu mendatangkan Pendapatan Asli Daerah yang melimpah," tegasnya. [Vilyan Alfaqih]