“Empat tahun sudah saya menjalankan amanah sebagai rektor. Semua capaian yang kita raih adalah hasil kerja keras bersama—para pimpinan, dosen, karyawan, mahasiswa, serta dukungan para orang tua dan mitra,” ujar Rektor dalam sambutannya di hadapan ribuan wisudawan, orang tua, dan tamu undangan, di Kampus Merah Putih, Bengkulu.
Dari Akreditasi Unggul hingga 29 Guru Besar:
Dalam kepemimpinan periode 2021–2025, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu berhasil mencatat sederet prestasi signifikan. Akreditasi institusi meningkat dari “Baik Sekali” menjadi “Unggul”, sementara sebagian besar program studi kini meraih predikat “Unggul” dan “Baik Sekali”.
Jumlah guru besar pun melonjak tajam, dari hanya 3 orang menjadi 29 profesor lintas disiplin ilmu. “Peningkatan kualitas dosen dan tata kelola menjadi bagian dari komitmen kami menjadikan UIN Fatmawati Sukarno sebagai kampus unggul pertama di Provinsi Bengkulu,” tutur sang rektor.
Deretan Penghargaan Nasional dan Internasional
Selama empat tahun terakhir, kampus ini meraih sejumlah penghargaan bergengsi, di antaranya:
1. UI GreenMetric World University Rankings 2023 untuk kategori kampus hijau;
2. Reksabandha Award dari Kementerian Keuangan (2021–2024);
3. Pelaporan Keuangan PTKIN Terbaik (2021, 2023, dan 2024);
4. Predikat Audit WTP BPK-RI (2023–2024);
5. BLU Non-Tunai Terbaik di Provinsi Bengkulu (2022–2024);
6. Perpustakaan Berakreditasi Unggul, serta Sertifikasi ISO 21001:2018 untuk manajemen perguruan tinggi.
UIN Fatmawati Sukarno juga memiliki Pusat Halal berpredikat Pratama, Klinik Kesehatan Paripurna, dan Indeks Jurnal Scopus serta Sinta 2 yang terus meningkat.
Pembangunan Fisik dan Transformasi Digital:
Di bidang sarana dan prasarana, UIN Fatmawati Sukarno terus berbenah. Sejumlah proyek besar telah rampung, seperti Gedung Laboratorium Terpadu, Student Center, Auditorium, serta Gedung Ma’had Putri 2. Sementara itu, pembangunan Gedung Kuliah Terpadu berkapasitas 2.000 orang tengah berjalan.
Rektor menegaskan, seluruh pengembangan ini diarahkan untuk menjawab tantangan era disrupsi digital dan transformasi sosial. “Ijazah yang diterima hari ini bukan akhir belajar, tetapi tanda bahwa Anda harus terus belajar sepanjang hayat,” pesannya kepada para wisudawan.
Pesan untuk Wisudawan: Jangan Pernah Berhenti Berbuat untuk Bangsa
Mengutip pesan inspiratif Ibu Fatmawati Sukarno, rektor berpesan agar para lulusan menjadikan ilmu dan akhlak sebagai bekal utama dalam berkarya.
“Jangan pernah berhenti berbuat untuk bangsa dan agama, sekecil apa pun langkahmu,” ujar rektor menirukan pesan Fatmawati Sukarno.
Ia juga mengingatkan agar para alumni senantiasa menjaga kecintaan kepada almamater dan menjadi duta kebaikan di masyarakat. “Terbanglah tinggi menggapai cita-citamu, namun jangan lupakan akar tempat kamu tumbuh. Jadilah cahaya di mana pun kamu berada,” tutupnya dengan nada penuh haru.[ADV]







